|
|
Trafo ac matik yg bermasalah apa
bisa menyebabkan tr regulator jebol ?
|
JIka kita amati label yang
terdapat pada back cover (tutup belakang) pesawat-pesawat teve. Maka
AC-matik ada 2 macam.
- Dengan spesifikasi tegangan input antara 180 ~ 265v (disebut single-range atau single voltage)
- Dengan spesifikasi tegangan input antara 90 ~ 265v (disebut wide-range)
Jika tegangan input kurang dari
minimum – maka kadang dapat menyebabkan transistor power pada SMPS (switching
mode power supply) sering rusak. Umumnya ini sering terjadi pada SMPS china
yang menggunakan 3 transistor, karena tidak mempunyai sirkit proteksi yang
handal. Jika tegangan input listrik makin kecil, maka arus yang melalui power
regulator akan makin besar. Tegangan input kurang dari minimal akan menyebabkan
arus yang melalui power regulator melebihi spesifikasi sehingga dapat
menyebabkan transistor rusak. Jaringan listrik yang tiba-tiba kadang
tegangannya drops (walaupun hanya sesaat saja), maka dapat menyebabkan power
regulator rusak.
Pada switching SMPS modern seperti
yang menggunakan ic STR misalnya – umumnya sudah di-design mempunyai beberapa
sistim protektor – sehingga kemungkinan rusak lebih kecil. Sistim protektor
pada SMPS modern antara lain adalah :
- Protektor jika arus pada power regulator over
- Protektor jika tegangan input listrik tiba-tiba drops
- Protektor jika tegangan keluaran B+ over
- Protektor jika terjadi masalah pada sirkit umpan balik dari bagian sekunder ke bagian primer
- Protektor jika beban B+ short
- Protektor jika power regulator terlalu panas.
*************************************
Pengalaman kami saat menangani
pesawat ekspor ke Ausi dan Holland – hampir tidak pernah menjumpai kerusakan
pada transistor power regulator yang jebol. Hal ini berbeda dengan pesawat yang
dipasarkan didalam negeri yang sering dijumpai rusak. Hal ini disebabkan karena
kualitas jaringan listrik didalam negeri yang masih buruk, dimana tegangan
kadang drops.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar